“Dimana ada banyak orang berkumpul, kuman dan virus juga ikut berkumpul. Apalagi di mall yang ramai,” tutur Philip Tierno dari New York University Langone Medical Center, seperti dikutip Huffington Post.
Dimana saja tempat bersarangnya kuman dan penyakit di mall dan pusat perbelanjaan dan bagaimana cara menanganinya?
1. Toilet Tentu saja, banyak kuman bersarang di toilet, terutama di wastafel. Sebuah pengamatan dari Universitas Arizona menemukan, terdapat sejumlah bakteri dalam pegangan keran wastafel di beberapa mall. Salah satu bakterinya ialah E.coli. Bakteri-bakteri menempel dari tangan orang yang selesai buang air, makan, atau sedang sakit flu. Agar bakteri tidak ikut menempel ke tubuh Anda, selalu gunakan tisu saat menyentuh gagang keran wastafel.
2. Food court Walau sudah dibersihkan oleh waiter atau petugas kebersihan, belum tentu meja di food court atau tempat makan lainnya bebas dari bekas makanan dan kuman penyakit. Bahkan justru bakteri itu datangnya dari lap yang digunakan untuk membersihkan meja. Selalu sediakan tisu basah yang mengandung disinfektan atau alkohol. Tak hanya mengenyahkan bekas-bekas kotoran, tisu dengan disinfektan juga ampuh membunuh kuman.
3. Eskalator Ratusan hingga ribuan pengunjung mall menyentuh pegangan eskalator setiap harinya, sehingga Anda tidak akan bisa menebak apa saja yang menempel di atasnya. Sebisa mungkin hindari menyentuh pegangan eskalator atau gunakan hand sanitizer setelah menyentuhnya.
4. ATM Sebuah survey menemukan 38 ATM di Taipei, Cina, mengandung setidaknya 1.200 macam kuman. Kuman paling ditemukan di atas tombol Enter, karena setiap pengguna ATM pasti menekannya. Selalu gunakan cairan hand sanitizer setelah menggunakan ATM untuk mematikan kuman-kuman penyakit yang melekat di jari Anda.
5. Make up counter Sebelum Anda memutuskan untuk membeli alat kosmetik, seperti lipstik, eye shadow, atau blush on, Anda pasti ingin mencobanya terlebih dahulu untuk mengetahui kecocokannya di kulit Anda. Tapi sadarkah Anda, produk sample di counter kosmetik mengandung kuman-kuman yang didapat dari pengunjung sebelumnya. Untuk menghindari penularan kuman, mintalah produk sample sekali pakai. Jika tidak ada, oleskan sample ke punggung tangan –bukan wajah- dengan tisu atau cotton bud.
Penanggung Jawab :
let-us-study.blogspot.com
http://www.tabloidbintang.com/
0 komentar:
Posting Komentar